Algoritma dan Pemrograman Operator Dan Operand Pada C/C++
Didalam C++ sangat penting untuk menggunakan operator dan operand karena membantu untuk menyelesaikan suatu kasus-kasus tertentu, bayangkan jika kita tidak menggunakan ini dengan kasus yang sangat sulit ya contohnya saja anda membuat suatu kalkulator jika tidak menggunakan operator pasti tidak bisa.
Operator adalah simbol yang mengolah nilai pada operand dan menghisilkan nilai baru.
contoh: C= A+B
Operator dan Operand
Berdasarkan jumlah operand, Operator terbagi menjadi tiga bagian, Yaitu:
- Unary, yang melibatkan 1 operand,
- Binary, yang melibatkan 2 operand,
- Ternary, yang melibatkan 3 operand.
Ekspresi Aritmatika
Berikut contoh beberapa operator:
Operator unary memiliki tanda plus + dan minus saja berikut gambar beserta contohnya dibawah
Operator Binary memiliki tanda kali (*), bagi (/), sisa bagi (%), plus (+), dan minus (-) berikut gambar beserta contohnya dibawah
Operator Aritmatika
Bentuk umum dari penulisan ekspresi aritmatika dikaitkan dengan pernyataan pemberian nilai:
Variabel(Isi_Kiri) harus berupa variabel tunggal. Bila bukan, maka akan tampil pesan kesalahan Variabel(Isi_Kiri) riquered in fungtion...
Ekspresi_Aritmatika(Isi_kanan) dapat berupa konstanta, variabel lain, Maupun ekspresi aritmatika.
Hierarki Operetor Aritmatika
Berikut Beberapa urutan operator aritmatika:
- Operator kali(*) atau bagi(/) : Tingkatan operator sama, penggunaannya tergantung letak, yang didepan yang didahulukan terlebih dahulu.
- Operator sisabagi(%) : Sisa Pembagian.
- Operator plus(+) atau minus(-) : Tingkatan operator sama, penggunaannya tergantung letak, yang didepan yang didahulukan terlebih dahulu.
Contoh:
Kenapa jadi hasilnya berbeda padahal contohnya angkanya sama, berikut penjelasannya karena contoh Yang A yang didahulukan adalah 2*3 kemudian dibagi 6 kemudian ditambah 8 maka hasilnya A= 9.. berbeda dengan contoh yang B yang didahulukan adalah yang didalam kurung yaitu 8+2 kemudian dikali 3 kemudian dibagi 6 maka hasilnya B= 5.
Operator Penambahan dan Pengurangan
Sebelumnya kita telah mengenal operator pemberi nilai (assigment operator), yaitu tanda samadengan (=). Berikut contohnya:
A= A + 1 Sama Dengan A += 1
Tanda (+=) dikenal dengan operator pemberi nilai aritmatika.
Operator Pemberi Nilai Aritmatika
Sebagai Penyederhanaan, juga dapat digunakan operator penambahan (increment) dan pengurangan (dekrement)
Contoh:
A= A+1 =====> A+=1 =====> A++
Operator ++ Adalah Penambahan
Operator -- Adalah Pengurangan
Peletakan (++) atau (--) dapat diletakkan atau di belakang variabel.
Operator Penambahan dan Pengurangan
Bentuk penulisan notasi :
A++ atau ++A
A-- atau --A
penjelasan dari notasi tersebut:
- Jika notasi diletakkan didepan variabel, Maka proses penambahan atau pengurangan akan dilakukan sesaat sebelum atau langsung pada saat menjumpai ekspresi ini, sehingga nilai variabel tadi akan langsung berubah begitu ekspresi ini ditemukan, sedangkan
- Jika diletakkan dibelakang variabel, Maka proses penambahan atau pengurangan akan dilakukan setelah ekspresi ini dijumpai atau nilai variabel akan tetap pada saat ekspresi ini ditemukan.
Operator Relasi
Operator ini digunakan untuk membandingkan dua buah nilai. hasil yang perbandingan: nilai 1 (TRUE) dan nilai 0 (FALSE), Berikut Tabel Operator rilasi:
Operator Logika
Operator logika digunakan untuk menghubungkan dua buah operasi relasi menjadi sebuah ungkapan kondisi, Hasil dari operator logika ini menghasilkan nilai numerik 1 (TRUE) dan 0 (FALSE). Berikut Tabel Operator Logika
Operator Logika (AND)
Operator logika AND digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih ekspresi relasi, yang aka dikatakan benar jika semua ekspresi relasi yang dihubungkan bernilai benar. Berikut contohnya:
Jika A=3; B=3;C=7, Maka ketiga bernilai?
nilainya akan bernilai salah karena syaratnya ekspresi relasinya semuanya harus benar.
Kesimpulan:
Jika menggunakan operator dapat memudahkan menyelesaikan kasus ya contohnya seperti kita membuat kalkulator sederhana. Semoga bermanfaat ya...
Baca Juga:
Jika A=3; B=3;C=7, Maka ketiga bernilai?
nilainya akan bernilai salah karena syaratnya ekspresi relasinya semuanya harus benar.
Kesimpulan:
Jika menggunakan operator dapat memudahkan menyelesaikan kasus ya contohnya seperti kita membuat kalkulator sederhana. Semoga bermanfaat ya...
Baca Juga:
EmoticonEmoticon